Jatuh Cinta dengan Islandia

Hari ini, satu bulan yang lalu saya sedang berada di Reykjavik, jalan-jalan di sekitaran kota sambil keluar masuk toko souvenir untuk ngangetin badan. Saya suka jalan kaki di Reykjavik sambil liatin pemandangan dan bangunan yang unik. Pipi-pipi orang sini warnanya pink, saking dinginnya kali yak. Biasanya saya betah berlama-lama jalan kaki di luar ruangan, tapi karena dinginnya yang luar biasa buat ukuran saya maka saya betah bolak-balik keluar masuk toko souvenir, bukan buat beli tapi untuk ngangetin badan 😀

Sampe sekarang saya masih penasaran sama filmnya Ben Stiller, The Secret Life of Walter Mitty. Sebelum berangkat ke Islandia saya udah beli dvdnya tapi pas ditonton malah eror, semakin menjadi-jadilah rasa penasaran saya dengan film itu sampai sekarang. Kemaren saya langsung beli dvdnya tapi belom sempat ditonton. Biasanya yang menjadi motivasi saya mengunjungi suatu tempat itu setelah menonton filmnya, tapi kali ini saya duluan sampai ke lokasi syutingnya dulu baru kemudian sampai ke lokasi syutingnya.

Saya jatuh cinta dengan Islandia, pemandangannya yang indah dan cuacanya yang ekstrim membuat saya sulit untuk melupakannya.  Sebelum berangkat saya rajin chatting sama Wulan merencanakan persiapan keberangkatan kami ke Islandia. Saking semangatnya kami bisa chatting seharian dan tuker-tukeran link. Menjelang hari H kami bikin itinerary versi kami masing-masing. Padahal rencananya kami mau hiking di sana, tapi pas sampe sana malah nggak jadi, dingin haha.

Pemandangan di Islandia ini mengingatkan saya dengan pemandangan Selandia Baru. Jalanan yang sepi, pegunungan dengan puncak yang diselimuti salju, domba-domba semlohai yang berserakan di padang rumput, perbukitan yang hijau dan luas, semua-semuanya mirip kayak Selandia Baru. Sepanjang jalan pas road trip saya dan Wulan sering ngebandingin kemiripan Islandia dengan Selandia Baru. Pas nonton cuplikan The Secret Life of Walter Mitty ini saya jadi semangat lagi, senyum-senyum sendiri sambil ngebayangin Islandia sambil berpikir, mungkin saya pernah melewati atau mendatangi tempat yang pernah Ben Stiller datangi. Memang film ini memiliki kekuatan yang dahsyat untuk memberikan gambaran dan motivasi seseorang untuk mengunjungi tempat baru. Ahh negeri viking ini membuatku jatuh cinta.